GARDUOTO – Mungkin kisah Dody salah satu driver Ojek Online pernah juga dialami oleh driver Ojol lainnya. Ketika menerima order pemesanan makanan ternyata “dikerjain” pemesan.
“Jujur saya sekarang sudah kapok kalau ngambil orderan pemesanan makanan. Karena saya beberapa kali tertipu,” tegas Dody saat ditemui di Ciputat, Senin (3/9).
Dirinya menceritakan pernah ada pesanan beli roti Holland Bakery sampai Rp 500 ribu. Dody memastikan ke pemesan kalau memang roti yang akan dibeli harganya sebanyak itu.
“Setelah dipastikan, sampai saya selesai membeli nomor pemesan masih bisa ditelepon. Namun apa yang terjadi? setelah saya sampai lokasi pemesan tidak bisa ditelepon dan saya ternyata ditipu,” paparnya.
Untungnya kejadian masih jam 3 sore. Dody lalu langsung bergegas menuju kantor Ojol tersebut untuk menukarkan barang yang dibeli dengan uangnya yang telah dipakai.
“Bayangkan pak kalau kejadiannya malam hari dan pesanannya sebanyak itu, apa gak kita rugi. Mau ditukar ke kantor kan tutup,” kata Dody.
Kejadian ini bukan hanya sekali, pernah juga ada yang pesan beberapa minuman di mall. Dody harus masuk mall dan memesannya.
“Begitu konfirmasi kepada pemesan apakah benar pesanannya. Pemesan bilang benar. 2 menit kemudian pemesan telepon dan menanyakan apa sudah pesan, saya menjawab sudah dan pemesan langsung membatalkannya. Sialnya nomor tersebut tidak bisa lagi dihubungi,” keluh Dody.
Makanya saat ini Dody menegaskan kepada Garduoto.com sudah kapok dengan order pesanan makanan. Lebih baik narik penumpang saja. Karena resikonya tidak besar dan juga tidak rugi.
Dirinya berharap agar orang-orang yang iseng memesan makanan dan membatalkannya bisa menyadari bahwa perbuatannya salah. Karena mereka menipu orang kecil yang sedang mencari nafkah.[Go/Res]