GARDUOTO – Obrolan Ringan Otomotif (Bro Ringo) yang diadakan Forum Wartawan Otomotif dan Pertamina, di Bogor, Senin (26/03) terungkap fakta bahwa mencampur tidak disarankan.
Kalau ditanya apakah dilarang, tentu saja tidak. Hanya memang kalau bisa tidak mencampur dengan jenis bbm yang beda. Karena pasti ada efeknya.
“Contoh premium dengan pertamax turbo. PertaminaDex dengan solar atau yang lainnya,” tegas Indra Pratama Commercial Fuel Marketing PT Pertamina.
Apakah ada rekomen dari Pertamina, Indra menegaskan tidak merekomendasi karena beda oktan. “Selain itu beda sulfur dan itu nantinya akan berdampak pada performa kendaraan,” tegas Indra.
Kalau kita sering bertukar BBM untuk kendaraan, maka formula yang ada di bahan bakar akan kembali tercampur. Maka mesin kembali beradaptasi dengan bahan bakar lainnya yang di isi ke tangki.
“Jadi bicara enteng, mesin menjadi bingung karena seringnya berganti BBM. Jadi lebih baik tetapkan BBM yang dipakai apa dan sesuai dengan kapasitas mesin cocoknya pakai BBM yang mana,” tegasnya.[Go/Res]