GARDUOTO – Gelaran Indonesia Modification Expo (IMX) 2024 resmi dibuka pagi tadi. Sesuai dengan yang diberitakan sebelumnya, event ini dibuka oleh Bambang Soesatyo, Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), dan Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian Republik Indonesia.
IMX 2024 mengusung tema Road to the World. Pemilihan tema tersebut ternyata mengandung arti dan harapan yang besar terhadap dunia modifikasi Indonesia.
“Tema kuat Road to the World yang kita usung mengandung arti bahwa modifikator Indonesia siap untuk bersaing dengan modifikator internasional,” pungkas Andre Mulyadi, Founder NMAA, dalam kata sambutannya saat pembukaan IMX 2024, Jumat (4/10/2204).
IMX 2024 menempati lokasi baru, yakni di ICE BSD, Tangerang. Dalam edisi perdana gelarannya di BSD, IMX langsung mengambil dua hall, yakni hall 9 dan 10 ICE BSD.
Dengan berpindahnya tempat dan semakin besarnya area yang dipakai, para pihak penyelenggara IMX 2024 tentu menaruh harapan bahwa gelaran tahun ini akan melebihi tahun-tahun sebelumnya.
“Kalau tahun lalu nilai transaksi mencapai Rp 6.8 miliar, semoga di tahun ini bisa sampai Rp 7 miliar, dan pengunjung di tahun lalu yang 40 ribu, semoga di tahun ini bisa lebih lagi,” papar Bambang Soesatyo.
Masih dalam momen pembukaan IMX 2024, juga diadakan penandatanganan MoU (Memorandum of Understanding ) antara NAPAC (Nippon Auto Parts Aftermarket Committe) dengan NMAA (National Modificator and Aftermarket Association).
Acara ini juga akan menampilkan mobil-mobil modifikasi dan ikonik dari luar negeri. Mobil yang paling ditunggu di IMX 2024 ialah Super Mame Go AE86 milik Keiichi Tsuchiya.
Indonesia boleh berbangga diri karena menjadi negara luar Jepang pertama yang disinggahi oleh Super Mame Go AE86, dan ia tampil secara eksklusif di IMX 2024. (GO/Gie)