GARDUOTO – Pada awal Mei 2023 lalu, PT Honda Prospect Motor (HPM) merilis Brio facelift. Sama seperti model sebelumnya, Honda Brio facelift tetap hadir dalam dua model, yakni Brio Satya dan Brio RS.
Dari kedua model tersebut, tentu Brio RS yang mendapatkan pembaharuan yang lebih banyak. Maklum, sebab ia adalah varian tertinggi dari produk terlaris Honda yang ada
di Indonesia.
Sebenarnya, pembaharuan yang didapatkan oleh Honda Brio RS facelift terhitung tak terlalu banyak. Tapi, ubahan yang didapatkannya meliputi bagian-bagian yang penting,
sehingga mampu meningkatkan nilai value for money yang dimilikinya.
Fascia Depan Jadi Lebih Segar
Di eksterior Honda Brio RS facelift, ubahan yang paling terlihat ada di fascia depan, yang meliputi gril dan bumper. Gril City Car andalan Honda ini sekarang menganut model honeycomb berwarna hitam, dan sedikit sentuhan krom di bagian atasnya.
Gril baru tersebut didampingi dengan bumper baru dengan desain yang lebih sporti. Masih di fascia depan, headlamp yang digunakan masih berbentuk sama dengan Brio RS sebelumnya. Bedanya, pada model facelift ini, lampunya sudah menggunakan full LED.
Selain fascia depan, bagian lain di eksterior Honda Brio RS tidak mengalami ubahan yang mencolok. Seperti misalnya pada pelek, yang tetap memiliki desain yang sama dengan Brio RS lawas, namun dipoles dengan warna yang lebih gelap. Bahkan profil bannya pun juga masih sama, yakni 185/55 R15.
Bahkan di bagian buritan, bisa dibilang tidak ada ubahan yang ditemukan. Sehingga akan sulit bagi kita untuk membedakan mana Brio RS lama dan facelift jika hanya melihatnya dari belakang.
Interior Sama, Fitur Bertambah
Masuk ke kabinnya, kita akan langsung disambut dengan suasana yang familiar. Itu karena dari segi desain, material, dan pemilihan warna interiornya, masih sama dengan Honda Brio RS terdahulu.
Tapi saat kami menoleh ke dasbor bagian penumpang, terdapat sentuhan ala karbon dengan material plastik. Meski bukan karbon asli, namun sentuhan tersebut mampu sedikit menambah kesan sporti di kabinnya.
Meski secara desain tak berubah, namun ada beberapa fitur baru yang kita temukan di interior Brio RS facelift. Seperti head unit yang sudah memiliki konektivitas Apple CarPlay dan Android Auto, model instrument cluster baru dengan MID digital, dan start/stop button engine yang pastinya sepaket dengan keyless entry.
Walau fitur-fitur barunya terhitung tidak terlalu banyak, namun kami menilai kalau itu semua sudah cukup untuk menambah kepraktisan dan fungsionalitas dari Brio RS. Apalagi, fitur-fitur baru yang dimilikinya bisa dibilang sebagai poin-poin yang penting yang harus ada di sebuah mobil modern masa kini.
Rasa Berkendara Sama
Honda sama sekali tidak melakukan sentuhan di sektor teknis Brio facelift. Baik Brio Satya maupun Brio RS sama-sama masih mengadopsi mesin berkapasitas 1.2 L empat silinder yang mempunyai tenaga sebesar 88 dk dan torsi 110 Nm.
Biarpun masih menggunakan mesin yang sama seperti sebelumnya, namun jantung pacu ini masih sangat bisa diandalkan, karena ia mempunyai akselerasi yang gesit, halus, dan tentunya hemat bahan bakar.
Sama halnya seperti mesin, sektor kaki-kaki juga tidak mengalami ubahan sama sekali. Makanya, handling Honda Brio RS facelift masih sama persis seperti sebelumnya, di mana ia punya handling yang cukup tajam untuk mobil sekelasnya, dengan respons setir yang cukup baik.
Di sisi lain, poin minus pada Honda Brio RS lama, masih terbawa pada model peremajaannya ini. Sebut saja bantingan suspensi yang kaku, dan adanya road noise, masih menjadi catatan buat Brio RS terkini.
Tapi secara keseluruhan, rasa berkendara Honda Brio RS facelift masih terasa menyenangkan, dan bahkan ia masih layak disebut sebagai salah satu mobil yang paling fun to drive di kelasnya.
Kesimpulan
Setelah lima tahun beredar, baru kali inilah Honda melakukan ubahan berarti buat Brio. Meski masih facelift, namun ubahan yang dilakukan Honda berhasil membuat Brio generasi kedua ini jadi makin bernilai.
Alasannya adalah karena Honda berfokus pada ubahan yang punya poin penting seperti peremajaan wajah, serta penambahan beberapa fitur yang menjadi menu wajib pada sebuah mobil modern nan kekinian.
Sisi teknis yang sama sekali tak disentuh juga tak bisa dinilai sebagai sebuah kekurangan. Karena pada dasarnya, Honda Brio mampu menyuguhkan rasa berkendara yang menyenangkan dengan tenaga mesin yang responsif di kelasnya. Walau tak dapat kami ingkari, kalau bantingan suspensi yang kaku dan adanya road noise, masih menjadi catatan di mobil ini.
Saat ini, Honda Brio RS facelift dibanderol seharga Rp 246.4 juta on the road DKI Jakarta. Harga tersebut terasa sangat rasional untuk varian tertinggi dari sebuah City Car yang mempunyai fitur-fitur kekinian yang penting. (GO/Gie)