GARDUOTO – Sejak awal kemunculannya di Indonesia sekitar dua dekade silam. Toyota Vios citra Toyota Vios langsung terbentuk sebagai sebuah sedan yang sederhana, namun bandel dan hemat BBM.
Seiring berjalannya waktu dan berubahnya zaman, Toyota Vios pun turut mempercanggih diri, dan secara perlahan meninggalkan kesan sederhana yang sudah melekat sejak awal kemunculannya di Tanah Air.
Puncak inovasi pada Toyota Vios ditumpahkan pada generasi keempatnya yang masuk Indonesia di tahun ini. Dari segi tampilan saja, Vios terbaru ini tak lagi tampak sederhana, dan justru terkesan elegan dan berkelas.
Ubahan drastis pada Toyota Vios tentunya tidak hanya terdapat di ekstertiornya saja. Semua aspek pada mobil ini juga telah mengalami evolusi, yang membuatnya tak lagi menjadi sebuah sedan yang sederhana.
Eksterior Bergaya Elegan
Seperti yang tadi kami katakan, desain eksterior All New Toyota Vios terlihat elegan. Itu karena secara garis besar, Small Sedan ini memiliki banyak garis desain yang menyipit, dan disertai dengan guratan garis lurus. Wajahnya pun juga tampak mahal dengan gril tipis, dan headlamp yang meruncing.
Di bagian samping, kami menilai bahwa Toyota juga ingin menghadirkan unsur sporti pada eksterior Vios. Tapi kami menganggap, Toyota kurang serius untuk membuat eksterior sedan terkecilnya ini jadi punya unsur sporti yang kuat.
Alasannya karena dari ujung kap mesin hingga pilar B, hanya dibentuk dengan garis lurus. Guratan garis lurus itu kemudian dipertemukan dengan tarikan siluet melandai ala coupe di bagian belakangnya.
Bagi kami, perpaduan dua aliran desain seperti itu justru membuat tampilan eksteriornya secara keseluruhan menjadi agak tanggung. Bisa dibilang elegan, namun belum cukup kuat untuk disebut sporti.
Mundur ke bagian buritan, kesan elegan kembali kita rasakan. Penyebabnya adalah karena All New Vios memiliki model headlamp yang berbentuk persegi panjang, dan disertai dengan desain buritan secara keseluruhan yang cenderung kalem.
Kendati ada kesan tanggung pada desain eksteriornya, namun tongkrongan All New Vios tetap enak dilihat berkat pemakaian pelek berukuran 17 inci berwarna two tone yang dibalut ban berprofil 205/50.
Interior Mewah
Masuk ke kabinnya, kita langsung akan dibuat kagum akan desain interior All New Vios. Sirna sudah kesan sederhana pada kabinnya, dan berganti dengan nuansa mewah yang seolah mensugestikan kita kalau Vios sudah naik kelas.
Aura mewah pada kabin All New Toyota Vios terpancar dari desain dasbornya yang minimalis dengan adanya head unit floating. Selain itu, pemilihan warna gelap dan adanya material empuk di beberapa bagiannya, turut menambah nilai mewahnya.
Walau tampak mewah secara desain, namun masih ada beberapa bagian interior All New Vios yang menggunakan material plastik. Bahkan yang cukup kami sayangkan, bagian yang menggunakan material plastik tersebut, terasa memiliki kualitas yang agak ringkih.
Akomodasi Kurang Istimewa
Setelah berhasil dibuat cukup terkesan akan interiornya yang mewah, selanjutnya kami pun mencoba akomodasi All New Vios. Secara cukup mengejutkan, akomodasi mobil ini
tidaklah terlalu istimewa.
Saat kami duduk di belakang bangku pengemudi yang setelannya sudah kami atur dengan posisi mengemudi ideal kami yang setinggi 175 cm, memang masih didapatkan legroom
yang cukupan, namun tidak dengan headroom-nya, yang mana kaami hanya mendapat ruang sebanyak satu jari saja.
Belum berhenti sampai di situ, hal lain yang cukup mengecewakan pada bangku belakang All New Vios adalah tidak adanya arm rest, dan headrest pun juga tak bisa diatur.
Hal tersebut tentunya akan membuat tak nyaman penumpang belakang yang bertubuh tinggi, apalagi saat melakukan perjalanan jauh.
Biarpun akomodasi penumpang belakangnya tidak istimewa, tapi untuk masalah mengangkut barang, All New Vios masih bisa diandalkan. Itu karena mobil ini punya volume bagasi yang luas dan memanjang ke dalam.
Rasa Berkendara Fun to Drive
Dulu, mungkin Toyota Vios bukanlah mobil yang paling fun to drive di kelasnya. Tapi sekarang, mobil ini punya rasa fun to drive yang meningkat secara signifikan dibandingkan para pendahulunya.
Peningkatan rasa fun to drive yang signifikan pada Vios utamanya disebabkan karena mobil ini sudah memakai rancang bangun baru dari Daihatsu New Global Architecture (DNGA). Pemakaian rancang bangun ini membuat Vios jadi punya handling yang lebih solid.
Rasa solid yang dihadirkan oleh rancang bangun DNGA tidak hanya berimbas pada handling-nya saja. Feedback setir yang cukup tajam juga semakin menambah keasyikan
handling-nya, dan pastinya kian menyempurnakan nilai fun to drive yang dimilikinya.
Meskipun sudah berubah menjadi mobil yang fun to drive, namun nilai leluhur Vios yang terkenal akan kenyamanannya masih dipertahankan pada geneerasi terkininya ini.
Ya, Vios masih mempunyai bantingan suspensi yang empuk dan nyaman, bahkan layak disebut sebagai salah satu yang ternyaman di kelasnya saat ini.
Lantas untuk soal teknisnya, All New Vios mengadopsi mesin berkode 2NR-VE dengan kapasitas 1.496 cc empat silinder segaris yang bertenaga 104.6 dk di 6.000 rpm, dan torsi 138 Nm pada 4.200 rpm. Tenaga dan torsi tersebut disalurkan ke roda depan melalui transmisi CVT.
Di atas kertas, tenaga dan torsi yang dimuntahkan All New Vios memang bukan yang paling superior di kelasnya. Tapi, mobil ini punya akselerasi yang cukup sigap, dan pastinya halus berkat transmisi CVT yang digunakannya.
Muntahan tenaga yang dikeluarkan All New Vios juga terasa rata dari atas hingga bawah. Hal itulah yang membuatnya mampu berakselerasi dengan sigap, dan bisa menggelontorkan tenaganya dengan cepat apabila kita butuh berakselerasi.
Keberhasilan Toyota dalam meracik performa Vios yang tetap mumpuni, juga dibarengi dengan konsumsi BBM-nya yang tetap irit. Poin ini adalah sebuah kelebihan pada Vios
yang berhasil dipertahankan secara turun-temurun.
Kesimpulan
Tanpa perlu diperdebatkan, kita harus mengakui kalau Toyota Vios bukan lagi sebuah sedan yang sederhana. Ya, mobil ini sudah mengalami evolusi besar-besaran yang membuatnya jadi canggih dan mewah.
Lebih lanjut, Vios juga sudah menjelma menjadi sebuah sedan yang fun to drive, alias lebih memperhatikan kesenangan pengemudi. Karena lebih berorientasi kepada kesenangan pengemudi, makanya kelegaan dan kenyamanan kabin untuk penumpang belakang pun jadi tampak terabaikan.
Perubahan yang dialami Vios tak serta-merta membuat mobil ini jadi meninggalkan nilai-nilai leluhur dari para pendahulunya. Nilai-nilai warisan para leluhurnya seperti bantingan suspensi yang empuk dan irit, masih tetap dilestarikan hingga sekarang.
Saat ini, All New Toyota Vios varian tertinggi seperti yang kami tes, yakni G TSS CVT, dibanderol dengan harga Rp 376.4 juta on the road DKI Jakarta. Melihat label harganya sekarang, wajar kalau Vios sudah tak lagi menjadi sebuah sedan yang sederhana. (GO/Gie)