GARDUOTO – Selain memamerkan mobil-mobil modifikasi dari segala aliran dan gaya, pada ajang Indonesia Automodified x IIMS Motobike Show 2021 yang dihelat di Mall Senayan Park (Spark) pada 27-28 November kemarin, juga ada dipajang mobil dengan kondisi yang masih full original.
Mobil dengan kondisi full original yang ikut mejeng di Indonesia Automodified x IIMS Motobike Show 2021 ini, tentunya bukan mobil dari tahun muda, melainkan sebuah Toyota Kijang lansiran 1996.
Toyota Kijang yang sudah berumur 25 tahun ini adalah yang tipe LGX, yang merupakan varian tertinggi dari generasi ketiga Kijang dengan trim Grand Extra. Mobil ini memakai mesin berkapasitas 1.800 cc karburator, dengan transmisi manual lima percepatan.
Penasaran dengan cerita Kijang ini, kami pun langsung bertanya kepada pemiliknya, Watsen. Ternyata, Watsen adalah pemilik tangan kedua dari Toyota Kijang Grand Extra berkelir merah ini.
“Saya tangan kedua, cuma di BPKB dan surat-surat, semuanya masih nama tangan pertama,” kata Watsen, saat diwawancarai di Spark, Minggu (28/11/2021).
Watsen sudah menjadi pemilik Toyota Kijang LGX 1996 ini sejak 2018. Saat dibeli, dikatakan kondisinya memang sudah full original, dan jarak tempuhnya hanya 58 ribu km.
Setelah tiga tahun dipakai, MPV kesayangannya itu sekarang sudah mencapai jarak tempuh 68 ribu km. Pertambahan jarak tempuh yang terbilang sedikit itu dikarenakan mobilnya lebih banyak didiamkan di rumah.
Meski lebih banyak didiamkan di rumah, namun Watsen mengatakan bahwa ia pernah sekali membawa mobil berusia seperempat abad ini dari Jakarta ke Bandung. Itu adalah perjalanan terjauh yang pernah ditempuh Watsen bersama Kijang andalannya.
Satu hal yang cukup mengejutkan, selama bersama Watsen, Kijang ini belum pernah sekalipun melakukan servis besar, penggantian suku cadang, ataupun mengalami kerusakan berat.
“Selama saya pakai tiga tahun, baru ganti oli dua kali. Mesin pun belum pernah kena kunci, alias belum pernah dibongkar-bongkar, turun mesin, itu gak pernah,” lanjut Watsen.
Salah satu punggawa Kijang Retro Indonesia (KRI) ini menambahkan, ia menemukan Kijang-nya di Facebook, dengan lokasi mobil yang berada di sebuah daerah di Jawa Tengah.
Sayangnya, Watsen tidak menyebutkan berapa harga yang dibayarnya saat menebus Toyota Kijang Grand Extra yang istimewa ini. Dirinya hanya menyebutkan kalau saat itu, mobil ini ditebus dengan harga di bawah Rp 100 juta.
Lantas, Watsen mengatakan kalau belum lama ini, ada orang yang menawar mobilnya dengan harga tinggi. Namun, pria yang berdomisili di Jakarta ini tidak mau melepasnya.
“Kemarin ada yang tawar mobil saya kurang lebih di harga Rp 130 juta, saya gak lepas karena memang saya gak mau jual. Saya mau mobil ini jadi kolektor item, sekaligus maskot di komunitas KRI,” tutup pria ramah ini dengan nada semangat.
Melihat nominal yang ditawarkan, artinya penawar tersebut berani mengeluarkan lebih banyak uang untuk mendapatkan sebuah mobil yang sudah berumur 25 tahun, ketimbang Daihatsu Ayla baru.
Karena sampai hari ini, masih ada tiga varian Daihatsu Ayla baru yang harganya masih di bawah Rp 130 juta. Ketiga varian tersebut adalah 1.0 D M/T (Rp 103.3 juta), 1.0 D+ M/T (Rp 115.5 juta), dan 1.0 X M/T (Rp 126.3 juta). (GO/Gie)