GARDUOTO – KOCI (KTM Owners Club Indonesia) sebagai wadah bagi bikers penggemar motor KTM, bukan hanya sebagai ajang untuk kumpul bareng bikers, tapi punya kegiatan yang patut diacungi jempol.
Walaupun usianya baru satu tahun, tapi dalam perjalanannya KOCI telah melakukan banyak hal positif, baik untuk perkembangan klub maupun untuk Indonesia.
“Kami secara resmi menjadi klub motor pada tahun 2018, dalam satu tahun perjalanan kami telah membentuk empat divisi yakni divisi racing, turing, multimedia dan kewirausahaan,” ungkap Alfriandy Yuldyatanto, Ketua Umum KOCI.
Dari empat divisi tersebut, semuanya punya program yang akan dilakukan pada tahun 2019 ini.
Divisi racing dalam waktu dekat akan ikut mensukseskan ajang one make race KTM di Sentul, sementara untuk divisi turing memiliki program pada tahun 2019 ini akan melaksanan turing ke Kalimantan dan Brunei.
Divisi kewirausahaan membuat KOCI menjadi klub motor yang memiliki hubungan profesional dengan RSV Helmet, selain itu antara KOCI, RSV Helmet punya rencana untuk mengembangkan diler KTM di Kalimalang, Bekasi. Sedangkan divisi Multimedia menjadi penunjang dari ketiga divisi lainnya.
“Kami mau bekerja sama dengan RSV Helmet itu karena helm tersebut merupakan buatan Indonesia, nah kami harapkan dengan divisi kewirausahaan potensi anggota KOCI sebagai anak negeri bisa berkembang,” beber pria yang akrab dipanggil Alf.
Selain itu, KOCI juga aktif dalam kegiatan sosial. Buktinya dalam satu tahun perjalanannya KOCI aktif dalam membantu Sanggar Senja suatu komunitas yang peduli dengan anak jalanan dan Garasi Pintar.
“Jadi setiap enam bulan kami berkunjung ke Sanggar Senja, dengan memberikan sesuatu untuk membantu kegiatan. Sementara untuk Garasi Pintar merupakan rumah baca yang bekerja sama dengan suatu Kelurahan di Depok, kami rutin selama tiga bulan sekali untuk melengkapi koleksi buku di Garasi Pintar, itu semua kami lakukan untuk Indonesia,” terang Alf. [Go/Hml]