GARDUOTO – Koperasi Duta Jasa Angkutan Mandiri (KODJARI) Bogor, hari ini (8/9) menggelar serah terima Angkutan Kota (Angkot) Moderen kepada pemerintah kota dan kabupaten Bogor.
Serah terima angkot moderen dilakukan langsung Dewi selaku pimpinan KODJARI Agus Suprapto Sekdishub Kota Bogor.
“Dasar dan tujuan kami membuat angkot moderen karena angkot yang ada sekarang ini masih konvensional. Angkot moderen hadir untuk bisa bersaing dengan transportasi online lain seperti Grab, Gojek, dengan memoderenisasi layanan seperti tersedianya AC hingga TV sehingga penumpang nyaman sealigus dapat moda transportasi yang murah,” buka Dewi selaku pimpinan KODJARI.
Dewi mengklaim jika angkot modern di Bogor ini akan punya tarif murah dan bersaing. Kami sudah tetapkan kalau batas tarif atasnya itu Rp 7.000.
“Kami juga tengah mengupayakan sinergi dengan beberapa bank sehingga pembayaran bisa dilakukan cashless. Hal ini bisa membuat tarif jadi lebih murah lagi yaitu Rp 4.000 sehinga harapannya banyak penumpang kembali berminat menggunakan angkot,“ tambah Dewi.
Tidak sendirian, penggarapan angkot modern ini diserahkan KODJARI kepada Audioworkshop. “Awalnya saya diminta Ibu Dewi selaku pimpinan Koperasi Kodjari untuk membuat sketsa desain angkot modern dengan membuat 3D design,” buka Wahyu Tanuwidjaja, Direktur PT Audioworkshop.
Lanjutnya, pengembangan angkot modern ini dilakukan dalam rangka merevitalisasi angkutan kota di Bogor dan Kabupaten Bogor
Proyek ini dikembangakan melalui riset secara mendalam. Tidak saja dari suguhan fitur yang lebih lengkap namun juga dari sisi eksteriornya. Basis (sasis) angkot moderen ini menggunakan Suzuki APV dengan karoseri dari Panca Tunggal.
Rancang bangun 3D angkot moderen dikerjakan PT Ibu Budi Pintar sementara produksi interiornya digarap PT Ibu Budi Indonesia.
Sesuai namanya, angkot moderen memang mengedepankan unsur kepraktisan dan kenyamanan. Mulai dari akses masuk otomatis dengan bukaan pintu hidraulis serta kabin penumpang yang nyaman dilengkapi AC.
Angkot moderen ini juga punya sederet fitur keren seperti lighting ala pesawat atau komuter dengan sisipan ambient light, TV layar datar untuk memutar video atau musik, soket USB untuk mengisi daya gadget yang sudah terstandarisasi komuter atau pesawat. Sementara dari sisi keamanan, angkot moderen juga sudah dilengkapi dengan CCTV.
“Kami menyiapkan angkot moderen ini juga sebagai sarana bagi perusahaan untuk beriklan,” imbuh Dewi lagi. Untuk tahap awal hingga akhir September 2018, KODJARI sudah menyiapkan 26 unit angkot moderen dan awal tahun ditargetkan untuk tersedia sebanyak 120 unit.
“Intinya angkot moderen ini akan jadi pilot project untuk menjadi angkot yang nyaman, aman didukung dengan sopir terlatih yang tentunya berseragam dan beridentitas,” terang Dewi lagi.[Go/Res]