GARDUOTO – Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated dipastikan akan menggunakan launcher gantry sebagai alat erection steel box girder. Pemakaian ini dimulai hari ini, Senin (16/07). Sebelumnya, PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) selaku pengelola Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated sudah menggunakan tandem crane untuk kegiatan serupa.
Salah satu lokasi pengerjaan Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated dengan menggunakan launcher gantry. Ini merupakan median Jalan Tol Jakarta- Cikampek eksisting dari Bekasi Timur ke arah Tambun. Sehingga untuk memastikan keamanan dan keselamatan akan dilakukan kegiatan komisioning erection steel box girder dengan launcher gantry.
Maksud dari pelaksanaan komisioning adalah pengujian atau melakukan pengujian operasional suatu pekerjaan secara real/nyata. Secara simulasi untuk memastikan bahwa pekerjaan tersebut telah dilaksanakan.Dan memenuhi semua peraturan yang berlaku ( rule). Regulasi ( regulations), kode ( code) dan sesuai standar ( standard) yang telah ditetapkan.
Adapun rencana keseluruhan pelaksanaan erection steel box girder dengan launching gantry tersebut secara pararel. Dijadwalkan di tiga lokasi median Jalan Tol Jakarta-Cikampek eksisting yaitu dari Bekasi Barat ke Bekasi Timur, Bekasi Timur ke Tambun, dan Cikarang Barat ke KM. 39 (bulan Agustus 2018).
Secara keseluruhan pekerjaan erection steel box girder dengan launcher gantry dijadwalkan selesai pada akhir bulan Desember 2018. Pelaksanaan komisioning erection steel box girder dengan launcher gantry tersebut termasuk dalam kategori pekerjaan dengan risiko tinggi.
Sehingga mulai hari dan hari Selasa, (17/7) akan dilakukan penutupan lajur, yaitu tiga lajur Arah Cikampek (lajur 4, 3 dan 2) dan tiga lajur arah Jakarta (lajur 4, 3 dan 2). Penutupan lajur dilakukan saat window time yaitu antara pukul 21.00 WIB-05.00 WIB.
Hal tersebut dilakukan demi keamanan dan keselamatan kerja untuk pekerja proyek dan demi keamanan dan keselamatan lalu lintas bagi pengguna Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
PT JJC mohon maaf jika terdapat hambatan lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek untuk tiga arah di sekitar Bekasi Barat sampai Tambun, dan arah sebaliknya selama kegiatan berlangsung. PT JJC mengimbau kepada pengguna jalan untuk dapat mengantisipasi perjalanannya.
Jika terjadi kepadatan maka pengguna jalan dapat menggunakan jalur alternatif. Beberapa jalur alternatif menuju Cikampek yang dapat digunakan pengguna jalan tol. Sedangkan yang sudah berada dalam Jalan Tol Jakarta-Cikampek dapat keluar ke jalan arteri melalui Gerbang Tol (GT) Bekasi Barat.
Kemudian masuk kembali ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek melalui GT Cibitung, demikian pula dari arah yang sebaliknya.
Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated yang membentang di Ruas Cikunir-Karawang Barat merupakan jalur alternatif bagi pengguna jalan tol yang akan menuju ke Cikampek maupun Bandung. Jalan tol sepanjang kurang lebih 38 Km dikelola oleh kelompok usaha Jasa Marga, PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek.[Go/Res]