GARDUOTO – Keputusan penurunan tarif Go-jek untuk penyesuaian pendapatan minimum di jam tidak ramai langsung mendapatkan tanggapan dari komunitas driver.
Salah satunya adalah Perwakilan Beberapa Basecamp Bogor Kota dan Kabupaten menyatakan sangat kecewa dengan penurunan tarif.
Bentuk kekecewaan tersebut adalah akan melakukan Aksi Damai Offbid selama 4 hari. Terhitung Mulai Hari Kamis sampai Minggu sejak tanggal 5-8 Juli 2018 dari pukul 00.00 wib hingga pukul 24.00 wib.
Adapun kami akan melakukan Aksi Sweeping kepada para rekan driver Gojek Bogor Kota dan Kabupaten. Apabila pada masa tenang Aksi Damai Offbid yang tetap melakukan onbid akan kami lakukan himbauan agar tidak onbid pada masa tenang ini dengan catatan tidak Anarkis.
Kami akan terus berjuang untuk tercapainya PERSAMAAN TARIF OJOL apapun caranya insyallah menjadi berkah dalam segala aspek.
Bentuk kekecewaan ini langsung dikonfirmasi ke salah satu koordinator aksi yaitu Jevi yang dihubungi via telepon, Senin (2/7) membenarkan adanya selebaran tersebut.
“Mengenai aksi ini benar, bahkan malam ini kami akan bertemu denga Intelkam Polres Kota Bogor untuk membicarakan mengenai aksi ini,” tegas Jevi.
Aksi ini juga sudah disampaikan ke keluarga besar Gojek jabodetabek. “Kami akan mengerahkan semua personil anggota kami. Setiap group/komunitas. Itu komitment kami,” paparnya.[Go/ Res]