GARDUOTO – Antisipasi akan kepadatan arus mudik, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengimbau masyarakat yang akan melaksanakan mudik lebaran Idulfitri 1439H, agar melakukannya pada tanggal 9 sampai 12 Juni.
Selain itu Menhub juga mengimbau masyarakat tidak menggunakan motor untuk mudik ke kampung halaman.
“Jadi kita menganjurkan masyarakat untuk mudik sejak hari Sabtu tanggal 9-12 Juni. Itu praktis lebih lengang semestinya. Mungkin Sabtu-Minggu tinggi kemudian Senin-Selasa berkurang,” kata Menhub kepada wartawan usai mengikuti Rapat Terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (30/5) sore.
Arus baliknya juga demikian, Menhub memperkirakan akan terjadi lonjakan pada saat akhir mudik bersama, yaitu tanggal 20 Juni atau hari-hari itu.
lanjut Menhub, yang juga penting, dengan banyaknya jalan tol yang sudah selesai pembangunannya dan sudah dioperasikan, termasuk yang fungsional, Menhub mengatakan, jalan Pantura (Pantai Utara) Jawa dan Pansela (Pantai Selatan) ini bagus sekali. Karena itu, ia minta masyarakat sebaiknya jangan semata-mata tol.
“Banyak jalan yang sudah bagus agar itu dijadikan preferensi. Jadi supaya jangan di jalan tol. Dan H-2 dan H-3 itu adalah puncaknya. Oleh karenanya kita minta untuk lebih awal dan menggunakan jalan pantura,” ujar Menhub.[Go/Res]