GARDUOTO – Berawal dari semangat penanaman 10 juta hektar bambu pada tahun 2020 di Filipina. Banatti pembuat sepedamotor listrik membekali cangkang bambu pada motornya.
Cangkang tersebut termasuk kursi, speedo. Beratnya diperkirakan hanya 14,5 kilogram yang diklaim lebih ringan dari fiberglass.
Christopher Paris Lacson adalah direktur desain dan CEO di Meep Inc (Modular Energy Efficient Portage) memberi nama motor tersebut Green Falcon.
Lacson menegaskan kenapa memakai bambu sebagai bahan bakunya. Karena bahan organik yang ia klaim memiliki kekuatan “mirip dengan baja”.
Untuk mengantisipasi panen beberapa tahun ke depan. Program Ekstremik Bambu didirikan, menantang para insinyur dan perancang untuk menghasilkan penggunaan bambu.
Sehingga muncul ide-ide menarik dan inovatif yang kemudian diperkenalkan di Manila Fame Show yang diadakan pada bulan Oktober.
Maka untuk pertama kalinya Banatti akan memperkenalkan sepeda motor listrik dari bambu.
Struktur dua lapisan Bambu dilapisi dengan epoxy dan menyembunyikan baterai motor listrik tersebut.
Motor yang menghasilkan tenaga sampai 75mph. Namun karena motor ini dirancang untuk digunakan di kota, motor ini dirancang untuk memiliki kecepatan maksimum 60mph.
Lacson mengklaim Green Falcon memiliki jangkauan sekitar 27 hingga 31 mil per charge. Perusahaan mengklaim bahwa perjalanan per mil itu akan berlalu dengan nyaman karena kursi dibuat untuk merasa lebih seperti jenis sadel yang Anda temukan pada kuda.[Go/Res]