GARDUOTO – Memasuki 2025, pabrikan otomotif di Indonesia mendapatkan angin segar dari pemerintah. Pasalnya, pemerintah akan memberikan insentif untuk mobil hybrid dan listrik.
Adanya insentif tersebut tentu membuat banyak pabrikan jadi tergerak untuk menghadirkan lebih banyak produk hybrid atau listrik untuk konsumen di Indonesia.
Tujuannya jelas, yakni agar mereka bisa menikmati insentif, memberikan lebih banyak pilihan produk untuk konsumen, dan tentunya meningkatkan angka penjualan.
Salah satu pabrikan yang antusias dalam menyambut insentif mobil hybrid dan listrik ialah Inchcape, yang tidak lain merupakan distributor resmi dan pemegang merek dari merek-merek ternama seperti GWM, Jaguar Land Rover, dan Mercedes-Benz.
“Kami mengerti bahwa pemerintah memperkenalkan insentif pajak untuk hybrid. Tentunya kita juga punya perakitan di sini, jadi kami berharap kami bisa berpartisipasi (menikmati insentif),” jelas Khoo Shao Tze, President Director Inchcape Automotive Indonesia, saat diwawancarai di GWM Tank Studio, Rabu (8/1/2025).
Demi memaksimalkan insentif yang akan diberlakukan, Inchcape disebut sudah memasang target untuk dapat mulai memproduksi brand Ora di pabrik fasilitas perakitan Inchcape di Indonesia pada tahun ini.
“Pastinya kita berharap bisa segera merakit Ora di tahun ini, dan disusul mobil-mobil dari brand lain,” lanjut Khoo Shao Tze.
Untuk diketahui, dari tiga sub brand yang berada di bawah GWM, hanya Ora yang menawarkan mobil listrik. Dua sub brand GWM lainnya yakni Haval dan Tank, sama-sama menawarkan mobil hybrid.
Brand Ora sendiri sudah diperkenalkan di Indonesia pada 2023. Adapun mobil pertama Ora yang diperlihatkan kepada masyarakat adalah O3, yang merupakan mobil listrik berjenis hatchback.
Dengan demikian, besar kemungkinan kalau produk pertama Ora yang akan dijual sekaligus dirakit di Indonesia adalah O3. Kita tunggu saja. (GO/Gie)