GARDUOTO – Tim pelajar dari Indonesia berhasil menjadi pemenang di tiga subkategori kompetisi Urban Concept pada Shell Eco-marathon Asia-Pacific and the Middle East 2024.
Tiga tim teratas yang memenangkan subkategori Internal Combustion Engine (ICE) di kategori Urban Concept merupakan juara bertahan dari tahun lalu.
Tim yang menduduki posisi pertama, ITS Team Sapuangin dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), mencatatkan jarak tempuh terbaik sebesar 481,9 kilometer per liter (km/l), meraih kemenangan selama dua tahun berturut-turut.
“Tahun ini, kami melakukan beberapa perbaikan untuk transmisi dan badan kendaraan. Kami mengganti beberapa bagian kendaraan dari bahan metal menjadi carbon fibre untuk mengurangi berat kendaraan.”
“Kami juga membuat sistem telemetri untuk memantau kondisi dan perkembangan kendaraan kami,” kata Raihan Naufal Hafizh, Manajer Tim ITS Team Sapuangin ITS.
Untuk pertama kalinya, Tim Weimana Agnijaya dari Universitas Udayana meraih juara pertama dalam kategori Urban Concept menggunakan sumber energi baterai elektrik.
“Kami meningkatkan sistem pengereman untuk jarak tempuh kendaraan yang lebih jauh dan menambah lapisan tambahan pada kendaraan untuk mengelola suhu panas secara efektif,” ujar Bayu Saputra, Manajer Tim Weimana Agnijaya, Universitas Udayana.
Tim yang menempati posisi pertama, kedua, dan ketiga dari setiap kategori sumber energi, baterai elektrik, hidrogen, dan Internal Combustion Engine (ICE), di kategori Urban Concept akan melaju ke kejuaraan berskala regional (regional championship) Shell Eco-marathon yang akan diadakan di Lombok, besok, berdasarkan hasil jarak tempuh mereka. (GO/Gie)