GARDUOTO – Adira Insurance berkolaborasi dengan BOSBIS untuk memberikan perlindungan kepada pelanggan yang ingin melakukan perjalanan dengan menggunakan bus. Proyek kolaborasi ini sepenuhnya didukung oleh Kementerian Perhubungan bersama dengan Organda.
Julian Noor, Chief Executive Officer Adira Insurance mengungkapkan kami sangat bangga dapat terlibat dalam proyek kolaborasi yang digagas oleh Kementrian Perhubungan, Organda, dan BOSBIS ini. Karena kami dapat memberikan perlindungan lebih kepada pelanggan terutama para penumpang bus yang menggunakan website maupun aplikasi Bosbis dalam pemesanan tiket bus.
Proyek kolaborasi yang dilakukan adalah berupa pembelian e-ticketing dari BOSBIS dimana penumpang akan mendapatkan secara langsung Asuransi Kecelakaan Diri dari Adira Insurance.
Tidak hanya itu, dengan asuransi ini penumpang mendapatkan jaminan ketidaknyaman selama perjalanan akibat peristiwa kecelakaan, kebakaran bus, maupun bencana alam seperti banjir, tanah longsor, gempa bumi, dan gunung meletus.
Bagi pelanggan yang ingin menikmati perlindungan ini, dapat diakses melalui website dan aplikasi BOSBIS saat melakukan pemesanan tiket bus. Tidak hanya itu, pembelian tiket juga bisa didapatkan secara langsung di beberapa terminal percontohan melalui vending machine ticketing.
“Kenyamanan dan kemudahan untuk pelanggan merupakan hal utama bagi kami. Oleh sebab itu, kami juga menyediakan pelayanan Call Center untuk memberikan pelayan klaim terbaik kepada pelanggan. Dan ini adalah bentuk strategic partnership antara BOSBIS dan Adira Insurance sehingga pelanggan dapat lebih mudah melakukan pembelian asuransi untuk mengcover perjalanannya darimana dan kapan saja, dan tidak perlu repot pergi ke terminal dan antri di loket pembelian,” ujar Julian.
Seperti yang diketahui, BOSBIS hadir sejak tahun 2015 untuk memberikan ‘one stop solution’ untuk industri bus di Indonesia.
Bus Integration System (B.I.S) adalah produk teknologi canggih yang digunakan oleh Perusahaan Otobus (PO) untuk melakukan manajemen armada, harga, penjatahan kursi, keagenan tiket dll sehari-harinya. B.I.S juga terkoneksi dengan website www.bosbis.com dan aplikasi Android Bosbis dan segera akan tersambung ke ratusan ribu channel penjualan offline maupun online.
Sekitar 300 operator perusahaan otobus dan penyedia jasa transportasi shuttle maupun travel telah bergabung dengan Bosbis.
“BOSBIS telah menjalin kerjasama yang erat sebagai exclusive tech partner Organda untuk melakukan berbagai upaya dalam bentuk solusi teknologi e-ticketing untuk industri bus AKAP dan AKDP di Indonesia. Dengan adanya strategic partnership ini diharapkan dapat menyediakan solusi total agar industri bus di Indonesia bisa menjadi lebih baik dan lebih maju kedepannya,” ujar Nucky P. Djatmiko selaku CEO & Founder Bosbis.[Go/Res]