GARDUOTO – Kemarin, PT Honda Prospect Motor (HPM) menjalin kerjasama dengan Universitas Indonesia (UI) dalam bidang edukasi dan riset teknologi elektrifikasi di Balai
Sidang UI.
Kerjasama ini ditandai dengan Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani oleh Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset Universitas Indonesia, Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA dan President Director PT HPM, Kotaro Shimizu serta Senior Vice President Director PT HPM, Benawati Abas.
Perwujudan dari kerjasama ini, Honda meminjamkan dua unit mobil listrik Honda e, satu unit sepeda motor Honda PCX Electric dan satu unit power product Honda’s LiB-AID E500 untuk mendukung mobilitas dan kegiatan pembelajaran di lingkungan UI.
Honda mendonasikan satu EV charging station yang digunakan untuk mengisi daya baterai Honda e. Lalu, Honda juga mendonasikan satu unit mobil dengan mesin yang ramah
lingkungan, Honda Brio sebagai alat penelitian untuk mahasiswa Teknik Universitas Indonesia.
Sebagai bagian dari transfer pengetahuan, Honda memberikan kelas edukasi dan workshop kepada mahasiswa UI selama tiga tahun di HPM. Tidak hanya berhenti pada penyediaan
produk ramah lingkungan, Honda juga turut mendukung tim mahasiswa Universitas Indonesia dalam kegiatan rancang bangun kendaraan hemat energi di ajang Shell Eco Marathon Asia 2023 yang akan diselenggarakan di Sirkuit Mandalika, Lombok pada 4-9 Juli 2023.
“HPM dan UI memiliki visi yang sama dalam menciptakan ekosistem yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Kerjasama ini merupakan jembatan antara industri dan akademisi dalam mewujudkan elektrifikasi di Indonesia melalui edukasi dan riset,” kata Kotaro Shimizu, dalam keterangan tertulisnya.
Sementara menurut Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA, UI berkomitmen untuk mengurangi emisi di area kampus. Upaya mengurangi emisi ini salah satunya ditempuh dengan menerapkan solusi transportasi berkelanjutan, melalui promosi transportasi umum, penggunaan sepeda atau berjalan kaki, serta penciptaan kendaraan listrik.
“Sejalan dengan visi dan misi UI, sebagai produsen produk mobilitas, Honda juga memiliki visi global untuk mewujudkan masyarakat bebas karbon (net zero emission) pada tahun 2050. Keseriusan ini dibuktikan dengan adanya Honda e:Technology yang merupakan inisiatif Honda untuk menciptakan produk berteknologi elektrifikasi,” ujar Dedi.
Honda e:Technology merupakan inisiatif Honda untuk seluruh produk elektrifikasinya yaitu Honda Automobile, Honda Motorcycle dan Honda Life Creation untuk Power Product
lainnya. Keunikan inilah yang membuat Honda mampu untuk memenuhi kebutuhan beragam untuk masyarakat global maupun Indonesia. (GO/Gie)