GARDUOTO – Pada 2 Agustus 2012 silam, PT Honda Prospect Motor (HPM) meluncurkan Brio di Indonesia dengan status CBU dari Thailand. Itu artinya, saat ini Honda Brio sudah berumur 10 tahun.
10 tahun lalu, Honda Brio hadir di Indonesia sebagai first entry model yang menyasar segmen anak-anak muda dan pembeli mobil pertama, dengan mengusung mesin berkapasitas 1.3 L.
Dalam kurun waktu lima bulan saja sejak diluncurkan, Honda Brio langsung terjual lebih dari 8.000 unit di Indonesia, dan bahkan tercatat sebagai City Car terlaris di 2012.
Pada 2013, HPM mengadopsi model Brio untuk mengikuti program Low Cost Green Car (LCGC) yang dikeluarkan pemerintah Indonesia melalui Peraturan Menteri Perindustrian no.33/2013 tentang “Pengembangan Produksi KBH2.”
Di samping itu, Honda juga mengumumkan komitmen jangka panjangnya untuk melakukan investasi serta lokalisasi untuk model Brio dengan nilai total investasi Honda mencapai Rp 1,2 triliun Rupiah dan dilanjutkan dengan investasi untuk pengembangan model di masa mendatang sebesar Rp 5,1 triliun.
Honda kemudian memperkenalkan Brio Satya yang menjadi mobil LCGC Honda yang diproduksi di pabrik HPM di Karawang. Honda Brio tidak hanya diproduksi secara lokal di Indonesia, tetapi juga terus meningkatkan kandungan lokalnya dari tahun ke tahun, mulai dari eksterior, interior, bodi, sasis, mesin hingga elektrik.
Tak hanya melakukan lokalisasi, produksi Brio Satya di Indonesia juga melibatkan banyak supplier lokal Indonesia yang jumlahnya juga meningkat dari tahun ke tahun.
Dengan tingkat local purchase mencapai 95%, Brio saat ini tercatat sebagai model Honda dengan local purchase tertinggi. Volume produksi Honda Brio di Indonesia kembali meningkat ketika pada 2015, seluruh model Honda Brio resmi diproduksi secara lokal di Indonesia.
Kesuksesan Honda Brio Satya di segmen LCGC kemudian dilanjutkan dengan menghadirkan varian bertransmisi CVT yang diluncurkan pada ajang IIMS 2016. Selain itu juga untuk pertama kalinya di dunia, Honda Brio diluncurkan dalam varian RS yang tampil dengan desain yang lebih sporti.
Enam tahun sejak pertama kali diluncurkan di Indonesia, HPM meluncurkan generasi kedua Brio pada ajang GIIAS 2018. Generasi kedua Honda Brio kembali menuai sukses di pasar otomotif Indonesia, sehingga pada 2020, untuk pertama kalinya Honda Brio tercatat sebagai model dengan penjualan tertinggi di Indonesia.
Pada 2021, HPM memperkenalkan varian terbaru dari Honda Brio yaitu Urbanite Edition, dengan tampilan yang lebih sporty dan stylish. Penyegaran terbaru untuk Honda kembali hadir di tahun ini melalui Brio RS Urbanite Edition generasi kedua yang menampilkan penambahan New Tailgate Wing Spoiler, dan New Matte Black Alloy Wheels Design.
Di tahun ini, atau 10 tahun sejak pertama kali diluncurkan, Honda Brio terus mencatat disambut baik oleh konsumen, dan tercatat sebagai mobil dengan penjualan tertinggi di Indonesia pada semester pertama di tahun ini.
Sejak pertama kali diluncurkan di Indonesia pada 2012 hingga saat ini, total penjualan Honda Brio tercatat sebanyak 453.253 unit, sehingga menjadikannya model City Car dengan penjualan tertinggi di Indonesia.
“Honda Brio menjadi model terpenting bagi Honda karena merupakan mobil nasionalis kebanggaan Indonesia, dan banyak memberikan kontribusi untuk mendukung industri otomotif dan ekonomi secara umum di Indonesia melalui investasi dan aktivitas ekspor.”
“Tak hanya itu, kesuksesan Honda Brio juga memungkinkan Honda untuk mengembangkan model-model lain yang khusus dirancang untuk konsumen di Indonesia,” terang Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM, Rabu (17/8/2022).
Selain dari segi penjualan, Honda Brio juga telah diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia dimana dengan mengumpulkan total sebanyak 55 penghargaan bergengsi di Indonesia mulai dari best LCGC, best city car, best fuel consumption, pilihan pembaca, hingga Car of the Year.
Selain itu, hingga saat ini ada lebih dari 10 ribu orang yang tersebar di seluruh Indonesia melalui wadah komunitas Honda Brio yang dibentuk oleh pengguna atau konsumennya, diantaranya adalah Honda Brio Community (HBC), Honda Brio Club Indonesia (HBCI), Brionesia, ANBRIO dan masih banyak lagi.
Brio juga telah diekspor ke luar negeri dimana HPM memulai ekspor perdana ke Filipina dan Vietnam pada April 2019 hingga saat ini dengan total ekspor mencapai 22.260 unit. Selain (GO/Gie) itu, hingga saat ini, Indonesia menjadi satu-satunya negara yang memproduksi Honda Brio. (GO/Gie)