GARDUOTO – E-Class facelift yang baru diluncurkan kemarin sementara hanya disediakan dalam varian E300 AMG Line. Namun tak lama lagi, E-Class facelift akan mempunyai varian yang lebih ekonomis, yakni E200.
Hal tersebut bukan sekadar tebak-tebakan belaka, dan sudah dikonfirmasi oleh Kariyanto Hardjosoemarto, Head of Sales Operation & Product Management, PT Mercedes-Benz Distrubution Indonesia (MBDI).
“Nanti juga akan kita luncurkan E200 facelift, untuk mengisi segmen di bawah E300,” bilang Kariyanto Hardjosoemarto, saat diwawancarai di sela-sela acara Star Expo 2021, di Jakarta, Rabu (3/11/2021).
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Kerry ini menjelaskan walau bukan varian E-Class yang paling laris, namun E200 tetap memiliki peminat yang banyak. Makanya, Mercedes-Benz menganggap E200 sebagai model yang penting untuk ditawarkan ke konsumen.
Berbeda dengan E300 yang lebih banyak dipakai oleh penggunaan pribadi dari orang-orang yang baru naik kelas ke Medium Luxury Sedan, E200 justru kebanyakan digunakan sebagai kendaraan operasional direksi perusahaan, dan sejenisnya.
Berkaca pada E300 facelift yang sama sekali tidak mendapatkan sentuhan di sektor mesin, maka semestinya E200 Facelift juga akan mengalami hal yang sama. Jika benar demikian, maka E-Class termurah ini akan tetap menghasilkan tenaga sebesar 211 dk dari mesin 1.991 cc empat silinder yang diusungnya.
Tenaga tersebut disalurkan ke roda belakang melalui transmisi otomatis sembilan percepatan, yang biasa disebut dengan 9G-Tronic oleh Mercedes-Benz.
Walau kemungkinan besar tidak akan mengalami ubahan di sektor teknis, namun kabarnya E200 facelift sudah dibekali dengan teknologi Mercedes-Benz User Experience (MBUX), yang memungkinkan kita untuk melakukan banyak lewat perintah suara dengan kata kunci ‘Hey Mercedes’.
Rencananya, Mercedes-Benz akan merilis secara resmi E200 facelift pada akhir November atau awal Desember nanti. Meski belum diluncurkan secara resmi, namun Mercedes-Benz sudah menyebutkan berapa harga jual dari E200 facelift.
E200 facelift akan dijual dengan harga Rp 1.010 miliar (off the road). Jika dikonversikan ke on the road, maka harganya adalah sekitar Rp 1.1 miliar. (GO/Gie)