GARDUOTO – Sebagai rasa perduli terhadap beberapa bencana yang melanda dibeberapa wilayah di Indonesia, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) bersama perusahaan pemasok lokal (supply chain) turut memberikan donasi sebesar Rp1.25 miliar kepada Palang Merah Indonesia (PMI).
Adapun donasi yang diserahkan pada Selasa (2/3), itu selain wujud dukungan penanggulangan bencana alam, juga menjadi bukti kepedulian perusahaan melalui aktivitas corporate social responsibility/CSR di bidang kemanusiaan.
Bantuan diserahkan Presiden Direktur PT TMMIN Warih Andang Tjahjono kepada Ketua Umum Palang Merah Indonesia Jusuf Kalla secara virtual di lokasi masing-masing, sesuai standar protokol kesehatan selama pandemi Covid-19.
Warih Andang Tjahjono, Presiden Direktur PT TMMIN menyatakan bahwa dana yang diberikan kepada PMI tersebut akan dikelola untuk kebutuhan masyarakat yang menjadi korban bencana alam.
“Kami menyampaikan simpati mendalam kepada masyarakat yang menjadi korban bencana alam di berbagai wilayah Indonesia,” tegas Warih.
Pihaknya, sangat mengapresiasi dan berterimakasih kepada Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, PMI, dan semua pihak yang bekerja keras membantu upaya penanggulangan bencana di daerah dalam kondisi pandemi saat ini.
“Semoga donasi yang kami berikan melalui PMI, dapat terasa manfaatnya bagi daerah yang terdampak,” ujarnya.
Sementara itu, pada saat yang bersamaan, PT TMMIN juga melakukan penandatangan Nota Kesepahaman dengan PMI tentang ‘Dukungan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia dan Manajemen Aset.’
Adapun ruang lingkup dari Nota Kesepaham ini yaitu berisi tentang Program Pelatihan Training for Trainer mengenai Budaya Kerja, Kaizen, dan Plan Do Check Action (PDCA).
Serta Pengembangan Manajemen Aset yang meliputi Database Aset Terintegrasi serta Modifikasi Sistem Aset.
Pekan lalu, PT TMMIN juga memberikan donasi bagi korban banjir Kabupaten Karawang melalui BPBD Karawang dan warga Karawang dengan total bantuan Rp300 juta yang terdiri dari beras 3,1 ton, kebutuhan bayi 700 set, cairan desinfektan 1.000 liter, masker 20.300 pcs dan alat-alat pembersih.[Go/RES]