GARDUOTO – Walaupun ada pandemi Covid 19 tak mengubah komitmen dan konsistensi AHM dalam mendukung pemerintah untuk mengembangkan budaya aman dan nyaman berkendara.
Hal ini dibuktikan dengan mengimplementasikannya dengan menggelar edukasi keselamatan berkendara secara daring yang diikuti ke 2.468 mahasiswa di 26 universitas di berbagai wilayah di Indonesia.
Didukung oleh main dealer sepeda motor Honda se Indonesia, edukasi safety riding secara daring untuk mahasiswa ini dilaksanakan ini sepanjang bulan September dengan tema “Sarjana #Cari_aman Meraih Impian.”
Para peserta mendapatkan edukasi keselamatan dan kesehatan saat berkendara di tengah pandemi.
Dari segi keselamatan berkendara, para instruktur Safafety Riding Honda memaparkan beberapa dasar berkendara seperti potensi bahaya dan cara menghadapi potensi bahaya di jalan saat menggunakan sepeda motor.
Sementara itu, edukasi keselamatan berkendara saat di tengah pandemi, para instruktur memberikan materi ajar meliputi persiapan sebelum riding, merawat kebersihan riding gear, menjaga protokol kesehatan saat berkendara, serta cara berkendara di tengah pandemi.
Kegiatan berbagi ilmu keselamatan berkendara ini dilakukan langsung oleh para instruktur Safety Riding Honda yang berpengalaman. Edukasi dengan metode daring ini menjadi hal baru dalam membagikan ilmu keselamatan berkendara bagi peserta maupun para instruktur Safety Riding Honda.
Beragam inovasi terus dilakukan seiring agar materi tetap atraktif dan para penerima materi dapat memahami materi yang tengah disampaikan.
Agar lebih interaktif, para instruktur safety Riding Honda menggunakan materi dengan bentuk visual seperti gambar ilustrasi dan video hingga alat pratek seperti sepeda motor, helm, Jaket serta perlengkapan pendukung lainnya.
Deputi General Manager Marketing Planning and Analisis AHM Andy Wijaya mengatakan pandemi memberikan tantangan tersendiri bagi instruktur Safety Riding Honda agar tetap dapat berbagi pengetahuan keselamatan berkendara demi terciptanya lingkungan berkendara yang aman dan nyaman.
“Metode edukasi secara daring telah dilakukan oleh AHM bersama jaringan sejak bulan April. Beragam inovasi dalam menyampaikan materi terus dilakukan sejalan dengan kampanye #cari_aman serta mendukung pemerintah dalam mengajak para peserta untuk tetap menjaga kesehatan dengan menjaga protokol kesehatan saat berkendara,” ujar Andy Wijaya.
Kegiatan edukasi keselamatan berkendara ini juga didukung oleh pihak kepolisian dalam memaparkan materi kondisi berkendara di setiap wilayah.
Rangkaian kegiatan edukasi selama satu bulan ini ditutup dengan edukasi dari AHM yang berlangsung di AHM Safety Riding Park, Deltamas, Bekasi dengan mengajak 103 mahasiswa/i dari Universitas Indonesia (30/9).[Go/RES]