GARDUOTO – Sepertinya tak ada yang bisa membantah kalau Mazda CX-8 mempunyai tampilan yang sangat mirip dengan CX-9. Bahkan, dimensi antara keduanya pun bisa dibilang hampir identik.
Melihat banyaknya kemiripan antara keduanya, mungkin banyak orang yang jadi berasumsi bahwa Mazda CX-8 ini dapat merusak pasar CX-9. Apalagi dengan harga yang lebih murah, Mazda CX-8 juga mempunyai konfigurasi tiga baris bangku seperti CX-9.
Belum cukup sampai di situ, untuk Mazda CX-8 Elite, bangku baris keduanya sudah dilengkapi dengan captain seat berikut penghangatnya. Itu adalah sebuah kemewahan yang tidak ditemukan pada CX-9.
Meski demikian, ternyata Mazda sama sekali tidak khawatir kalau pasar CX-9 bakal terganggu dengan hadirnya CX-8. Sebab, kedua mobil tersebut mempunyai target konsumen yang berbeda.
“Mazda CX-8 lebih menyasar kepada konsumen yang suka menyetir sendiri di waktu senggangnya. Sementara CX-9, lebih ditujukan untuk konsumen yang lebih senior, yang selalu mempercayakan urusan berkendara pada supirnya,” tukas Roy Arman Arfandi, Presiden Direktur PT Eurokars Motor Indonesia.
Dengan strategi tersebut, Mazda yakin bahwa CX-8 dan CX-9 tidak akan saling berebut konsumen. Akan tetapi, Mazda juga tidak menampik akan adanya kecenderungan calon konsumen CX-9 yang lebih memilih CX-8 karena alasan-alasan yang sudah disebutkan di atas.
Saat ini, Mazda CX-9 dijual seharga Rp 846,8 juta. Sementara Mazda CX-8 dibanderol seharga Rp 644,8 juta untuk tipe Touring, dan RP 746,8 juta buat varian Elite. Harga tersebut adalah on the road untuk wilayah DKI Jakarta. [Go/Gie]