GARDUOTO – Memperingati Hari Angklung Sedunia, Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) menggelar Pasanggiri Angklung di SMK Mitra Industri MM2100, Cikarang, Jawa Barat (16/11).
Ada sebanyak lebih dari 700 peserta yang berasal dari 24 sekolah binaan PT Astra Honda Motor (AHM) unjuk kebolehan bermain angklung, warisan budaya yang sudah diakui UNESCO sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia.
Sebagai komitmen berkontribusi di bidang pendidikan, Yayasan AHM telah menjalin kerja sama dengan beberapa sekolah untuk melestarikan nilai-nilai budaya bangsa. Salah satunya adalah angklung. Didukung oleh Sanggar Angklung Saung Ujo Bandung, Yayasan AHM mengajarkan guru dan murid sekolah binaan hingga dapat bermain angklung secara profesional.
Untuk melihat hasil pembinaannya, YAHM menggelar Pasanggiri Angklung yang tahun ini memasuki pelaksanaan yang kelima.
Dalam Pasanggiri Angklung, para peserta lomba diberikan kesempatan tampil unjuk kebolehan dalam memainkan Angklung secara tim.
Penampilan mereka dinilai oleh para juri profesional di bidang seni angklung. Para peserta juga dinilai dari teknik memainkan alat musik angklung, struktur musik yang dimainkan, pengembangan kreativitas komposisi serta kualitas pertunjukannya.
Wakil Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin menyampaikan pasanggiri ini merupakan sarana untuk menilai kemampuan dan keberhasilan program pembinaan yang selama ini sudah kami lakukan.
Selain itu, acara ini merupakan salah satu upaya Yayasan AHM untuk mengajak para generasi muda dalam melestarikan dan membuat mereka bangga dengan angklung yang merupakan warisan budaya dunia yang berasal dari Indonesia.
“Dalam Pasanggiri, siswa-siswi ini bermain angklung dengan gaya kekinian. Bunyi ritmis angklung berpadu dengan gerakan koreografi yang kreatif menghasilkan suguhan budaya yang menarik dan menghibur. Kami harap siswa-siswi ini dapat menginspirasi generasi muda Indonesia lainnya untuk terus bangga melestarikan budaya yang kita miliki,” ujar Muhibbuddin.[Go/Res]