GARDUOTO – Dalam penanggulangan musibah kebakaran, petugas pemadam kebakaran (Damkar) adalah orang yang paling dibutuhkan dan diperhatikan oleh kita.
Ini karena hanya petugas damkar lah yang bisa menjinakkan api. Tapi di sisi lain, ancaman bahaya juga tak bisa dilepaskan dari para petugas damkar.
Beberapa ancaman bahaya yang biasanya menimpa para petugas damkar di lapangan antara lain adalah, terkena api, kejatuhan material bangunan, dan masih banyak lagi.
Jika nasib sial sedang menimpa, maka para petugas damkar tersebut bisa mengalami luka bakar hingga cedera tulang belakang.
Melihat tingginya resiko bahaya yang kerap mengintai petugas damkar, membuat Daewoong Pharmaceutical, selaku perusahaan farmasi asal Korea Selatan, jadi tergerak untuk bekerja sama dengan Suku Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta untuk mengadakan kegiatan medical charity.
Ini merupakan kegiatan berbentuk asuransi kesehatan yang akan melibatkan kerja sama dokter dari Indonesia untuk perawatan luka bakar dan tulang belakang, yang diselenggarakan pada Kamis dan Jumat (24-25/10).
Bukan hanya untuk para petugas damkar, kegiatan ini juga diadakan untuk pengemudi mobil damkar. Sebab, meski kelihatannya memiliki resiko celaka yang lebih rendah, namun segala marabahaya yang biasa menimpa para petugas damkar, juga bisa dialami oleh sopir mobil damkar.
“Banyak yang tidak tahu kalau sopir mobil damkar juga bisa mengalami cedera tulang belakang saat melakukan tugasnya. Biasanya, mereka mengalami cedera tulang belakang karena mobil yang dikendarai mengalami kecelakaan seperti tabrakan, hingga terbalik.”
“Maka dari itu, kegiatan ini sangat relevan buat para petugas kami, tidak terkecuali untuk sopir mobil damkar,” kata Dr. H. Subejo, S.H, M.Si., Plt. Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran & Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta.
Oleh sebab itu, Dinas Penanggulangan Kebakaran & Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta berharap bahwa para petugasnya dapat memanfaatkan kegiatan ini sebaik mungkin, dan mengambil sisi edukasinya.[Go/Res]