GARDUOTO – Empat SS dilalap Jeep Compass dengan sangat baik untuk mengantarkan pasangan pebalap Tb. Adhi dan Popeye Aditia meraih gelar terbaik di Kejurnas Speed Offroad seri II yang berakhir di Sirkuit Suwarnadwipa Nusantara di Muara Bungo, Jambi (20/10).
Gelar ini makin mendekatkan pebalap senior ini ke tahta juara umum nasional Kejurnas Speed Offroad 2019. Karena pada seri pembuka di di sirkuit Tembong Jaya, Serang, Banten, salah satu tulang punggung BMB Motorsport – HASCAR Group ini juga menjadi pemuncak di kelas FFA itu.
Namun gelar terbaik yang diraih Tb. Adhi – Popeye di sirkuit kebanggaan masyarakat Muara Bungo ini diraih dengan perjuangan yang tidak mudah.
Dari catatan waktu yang diraihnya dalam empat SS itu, terlihat salah satu andalan tim yang bermarkas di Binuang, Kalimantan Selatan ini, mengalami sedikit kendala.
Pada SS pembuka, Tb. Adhi mampu meraih catatan waktu 05 menit 56:85 detik. Di SS berikutnya, waktunya dipertajam menjadi 05 menit 53:09 detik! Ini merupakan catatan terbaik selama lomba.
Di SS ke 3 dan 4 waktunya tidak setajam di lomba hari Sabtu. Di SS 3 catatan waktu Tb. Adhi melorot menjadi 06 menit 00,60 detik. SS 4, catatan waktu makin ngedrop.
Jeep Compass yang ditunggangi Tb. Adhi hanya mampu mencatat waktu 06 menit 11:53 detik. “Hari Minggu, kami berlomba dengan trek berlawanan arah anti clockwise. Dengan kondisi ini, kami seolah-olah berlomba di lokasi baru.
Akibatnya kami harus melakukan penyesuaian kembali,” kilah Tb. Adhi. “Tapi ini catatan waktu ini terbaik dibanding peserta lain yang mengukir waktu di atas 6 menit,” imbuhnya.
Pengalaman berharga di seri ke II ini tentu akan menjadi bekal bagus bagi Tb. Adhi – Popeye untuk lebih meningkatkan kepercayaan dirinya di seri pamungkas yang berlangsung di sirkuit yang sama pada tanggal 26-27 Oktober 2019.
“Secara umum, sirkuit Suwarnadwipa Nusantara ini luar biasa memuaskan,” kata Tb. Adhi diangguki Popeye.
“Meskipun lintasan dua kali lebih panjang sirkuit lain yang pernah ada, namun tidak terlalu menguras tenaga,” imbuhnya.
Menurut Tb. Adhi kunci sukses untuk menundukkan trek sepanjang 7,4 km ini adalah soal komitmen gaya kemudisaat memasuki setiap tikungan di sirkuit Suwarnadwipa Nusantara itu.[Go/Res]