GARDUOTO – Menghadapi arus mudik lebaran yang sebentar lagi akan datang. Menteri BUMN Rini Soemarno meninjau kesiapan sarana dan fasilitas Pertamina di sepanjang ruas tol lintas Sumatera mulai dari Bakauheni, Lampung hingga Kayu Agung, Sumatera Selatan, pada Jumat (24/5/2019).
Peninjauan itu dilakukan untuk memastikan agar pemudik yang menggunakan mobil pribadi ke Pulau Sumatera dapat menikmati perjalanan tanpa khawatir kesulitan mendapatkan BBM di sepanjang jalur tol yang sebagian masih bersifat fungsional tersebut.
Di rest area KM 33 Tol Lintas Sumatera, Rini mengakui sarana dan fasilitas yang tersedia telah maksimal dilakukan oleh Pertamina dan BUMN lainnya.
“Saya bangga dengan upaya seluruh BUMN mewujudkan tol Lintas Sumatera dapat dilalui pada masa mudik Lebaran tahun ini. Saya tahu kondisi lapangan di sini jauh lebih sulit dibandingkan di Pulau Jawa. Oleh karena itu, saya sangat mengapresiasi sinergi BUMN yang ditujukan demi kenyamanan pemudik,” ungkapnya.
Seperti diketahui, di sepanjang tol Lintas Sumatera tersebut, beberapa BUMN bersinergi memberikan pelayanan maksimal untuk pemudik. Di antaranya Pertamina, WIKA, Waskita, Bank Mandiri, Bank BNI, dan Telkom Indonesia.
Memastikan kenyamanan pemudik, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menegaskan, Pertamina komit memenuhi kebutuhan BBM di sepanjang tol Lintas Sumatera. Melalui MOR II Sumbagsel, Pertamina telah menyiapkan fasilitas pengisian bahan bakar sebanyak tujuh SPBU Modular dan enam Kiosk Pertamina Siaga di ruas tol tersebut.
Hal tersebut diperjelas oleh GM MOR II Sumbagsel Primarini. “Untuk di ruas tol operasional Bakauheni – Terbanggi besar, Pertamina Siaga hadir dalam bentuk SPBU Modular di Rest Area Kilometer 33A, Km 87A dan 87B, serta Km 115A dan 115B, untuk Km 33B sementara kami siapkan Kiosk Pertamina Siaga. Khusus arus mudik dan balik, kami skenariokan di ruas Bakauheni dan Terbanggi Besar beroperasi 24 jam,” ujar Primarini.
Terdapat tiga (3) produk utama yang disiapkan oleh Pertamina. Untuk Km 33A disiapkan Pertamax dan Dex dan Km 33B Pertamax dan Dex kemasan. Sedangkan untuk Km 87A dan 87B, disiapkan Pertamax dan Bio Solar sebanyak 11 KL, sedangkan, 115A dan 115B Pertamax dan Bio Solar sebesar 3 KL. Selain itu baik di km 87 dan 115 juga disiapkan Dex kemasan sebagai alternatif bahan bakar diesel.
Untuk ruas fungsional mulai dari Terbanggi Besar hingga Pematang Panggang, lebih banyak disiapkan Kiosk Pertamina Siaga untuk melayani arus mudik dan balik. Namun lanjut Primarini, SPBU Modular juga disiapkan di dua (2) rest area, di Km 215B dan 234A yang menyediakan produk Pertamax dan Dex.
“Kami siapkan stok sebesar 3 KL Pertamax dan Dex untuk melayani pemudik. Dari jam 6 pagi hingga 17 sore sesuai jam operasional tol fungsional yang berlaku. Rencananya juga akan ada tambahan tangki kapasitas 24 KL di Km 215B untuk memastikan pelayanan prima bagi pemudik,” imbuhnya.
Melengkapi SPBU Modular di Km 215B dan 234A. Kiosk Pertamina Siaga juga disiapkan untuk menyediakan 30 BBM Kemasan kapasitas 10 liter. Untuk Produk Pertamax dan Dex. Sebaran Kiosk Pertamina Siaga lainnya juga disiapkan di Km 163A, 172B, dan Km 208A.
Masuk ke wilayah Sumatera Selatan mulai dari Pematang Panggang menuju Kayu Agung. Saat ini baru disiapkan satu titik Kiosk Pertamina Siaga untuk melayani pemudik yakni di Km 285B. Meski demikian, Primarini memastikan stok di Kiosk tersebut dapat selalu memenuhi kebutuhan pemudik.
“Jadi pemudik tidak perlu khawatir kehabisan BBM. Melalui Program Pertamina Siaga, kami akan memaksimalkan pelayanan. Yang terpenting, ketika memulai perjalanan iai penuh tangki BBM kendaraan Anda dan tetap berhati-hati saat di jalan,” pesan Nicke.[Go/Res]