GARDUOTO – Biaya service kendaraan terkadang dianggap mahal di dealer 3S (Sales, Service, Sparepart). Sehingga beberapa konsumen memutuskan tidak melakukan perawatan kendaraannya di dealer.
Budi Daulay Head of Sales & Marketing Region 1 Dept PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menegaskan Owner cost dari Mitsubishi lebih baik dari pesaing.
“Kami percaya kartu benefit yang diberikan kepada konsumen Mitsubishi bisa menghemat satu juta,” tegas Budi kepada Garduoto.com.
Sedangkan Ronald Reagan Head of After Sales Marketing & Development Dept. PT MMKSI mengatakan terkait dengan riset harga di area after sales. Kita secara rutin memang melakukan riset biaya service competitor.
“Setiap 6 bulan sekali kitya pasti melakukan apa namanya pre-survey. Jadi bukan hanya terkait terhadap satu brand saja, tapi juga kita melakukan pre-survey terhadap competitor lain,” ujar Ronald.
Lanjutnya, gambaran strategi kenapa Mitsubishi bisa memberikan free maintenance dan free sparepart. Oke, goal atau strategi dari bisnis kita adalah kita sebenarnya melihat ke ujung yang lebih besarnya.
Yakni bagaimana dengan strategi free maintenance dan free sparepart ini dampak yang akan terjadi adalah tingginya angka retension customer ke bengkel atau pun ke workshopnya kita.
Dengan customer makin rutin ke workshop kita, merasa makin nyaman memiliki kendaraan Mitsubishi di hatinya dia. Harapan kami adalah ini akan menjadi semacam agent marketing kita. Sehingga dia bisa kasih tahu ke temannya atau saudaranya akan mudahnya dia memiliki kendaraan Mitsubishi Xpander.
Dengan semakin rutinnya customer ke bengkel Mitsubishi dan merasakan pelayanan aftersales. Mitsubishi mengharapkan ujungnya adalah pembelian kembali model Mitsubishi lainnya.
“Ketika timing re-purchasenya terjadi dia akan membeli kendaraan Mitsubishi lain. Ini gambaran sedikit mengapa kami memberikan retension dengan memberikan free maintenance dan free sparepart,” tutup Ronald.[Go/Res]