GARDUOTO – Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini akan ada potensi hujan disertai angin kencang dibeberapa wilayah di Indonesia.
Hal ini jelas membuat Anda sebagai pengendara harus lebih berhati-hati apabila menghadapi situasi seperti ini.
Menurut Sony Susmana, pakar safety driving angin yg datang ke arah kendaraan dapat dirasakan oleh gejala yang timbul pada kendaraan.
“kenali gejala tersebut dengan cara mengemudi Defensive. Gejala hilangnya keseimbangan ada 4 yg harus difahami,” paparnya.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan yang perlu dipahami adalah Pich, Roll, Bounch, Yaw. Gejala ini terasa dan timbul saat kendaraan bergerak.
Bisa karena jalan yang bergelombang, atau terpaan angin yang datang. (kendaraan berada diarea terbuka atau diantara bangunan).
Untuk itu perlu Fokus. Lihat sekeliling kendaraan kenali bahaya angin yg mungkin datang.
Setelah mengenali gejalanya, maka kontrol kecepatan. Jangan berfikir untuk menambah kecepatan yang akan membuat kondisi keseimbangan kendaraan semakin parah.
“Kurangi kecepatan cari tempat yang aman ketika terpaan angin semakin besar,” jelas Sony saat dihubungi via telepon, Rabu (2/1).
Selanjutnya adalah konsentrasi. Jangan panik dan pikirkan jalan keluar positif apa yang akan dilakukan. Cari tempat yang masif dan kuat untuk berhenti dan berlindung.
Semoga tips ini bisa berguna bagi kita semua dan selalu selamat sampai tujuan.[Go/Res]